Minggu, 08 Juni 2014

BENTUK-BENTUK UTAMA DALAM TERAPI : TERAPI SUPPORTIVE, REEDUCATIVE, RECONSTRUCTIVE



Terapi Supportif (Supportive Therapy

Merupakan           
terapi dalam psikoterapi yang mempunyai tujuan untuk:
  • Menguatkan daya tahan mental yang dimilikinya 
  • Mengembangkan mekanisme daya tahan mental yang baru dan yang lebih baik untuk mempertahankan fungsi pengontrolan diri (Maramis, 2005)
  • Meningkatkan kemampuan adaptasi lingkungan (Anonym , 2001)
  • Mengevaluasi situasi kehidupan pasien saat ini, beserta kekuatan serta kelemahannya, untuk selanjutnya membantu pasien melakukan perubahan realistik apa saja yang memungkinkan untuk dapat berfungsi lebih baik (Tomb,2004).
            Terapisupportif ini dapat menggunakan beberapa metode dan  teknik pendekatan, diantaranya:
  • Bimbingan (guidance)
  • Mengubah lingkungan (environmental manipulation)
  • Pengutaraan dan penyaluran arah minat
  • Tekanan dan pemaksaan 
  •  Penebalan perasaan (desensitization)
  • Penyaluran emosional
  • Sugesti
  • Penyembuhan inspirasi berkelompok (inspirational group therapy).

Terapi Reedukatif (Reeducative Therapy
Suatu metode       terapi yang mempunyai tujuan untuk mengusahakan penyesuaian kembali, perubahan atau modifikasi sasaran/tujuan hidup, dan untuk menghidupkan kembali potensi. 
Cara-cara psikoterapi reedukatif antara lain :
  • Terapi hubungan antar manusia (relationship therapy)
  • Terapi sikap (attitude therapy)
  • Terapi wawancara (interview therapy)
  • Analisan dan sinthesa yang distributif (terapi psikobiologik Adolf meyer)
  • Konseling terapetik
  • Terapi case work
  • Reconditioning
  • Terapi kelompok yang reduktif
  • Terapi somatic
TERAPI RECONSTRUNCTIVE
Terapi Rekonstruktif yakni menyelami alam tak sadar melalui teknik seperti asosiasi bebas, interpretasi mimpi, analisa daripada transfersi. Terapi ini untuk mencapai pengertian tentang konflik-konflik yang letaknya di alam tak sadar, dengan usaha untuk mendapatkan perubahan yang luar daripada struktur kepribadian dan pengluasan pertumbuhan kepribadian dengan pengembangan potensi penyesuaian diri yang baru.

Tujuan Terapi Rekonstruktif

Perombakan radikal daripada corak kepribadian hingga tak hanya tercapai suatu penyesuaian diri yang lebih efisien, akan tetapi juga suatu maturasi daripada perkembangan emosional dengan dilahirkannya potensi adaptif baru.

Cara psikoterapi reconstructive :

    Psikoanalisa Freud
    Psikoanalisa non Freud
    psikoterapi yang berorientasi kepada psikoanalisa









http://rinisuryaningputrisetyawati.blogspot.com/2011/04/reconstructive-therapy.html
http://www.scribd.com/doc/27950595/psikoterapi-suportif
http://ghufron-dimyati.blogspot.com/2011/10/psikologi-agama-6-kelas.html