Senin, 31 Oktober 2016

SISTEM INFORMASI PSIKOLOGI TUGAS 3


CBIS

Sistem Informasi Berbasis Komputer atau Computer Based Information System (CBIS) merupakan sistem pengolahan suatu data menjadi sebuah informasi yang berkualitas dan dapat dipergunakan sebagai alat bantu yang mendukung pengambilan keputusan, koordinasi dan kendali serta visualisasi dan analisis. Beberapa istilah yang terkait dengan CBIS antara lain adalah data, informasi, sistem, sistem informasi dan basis komputer.
Evolusi perkembangan sistem informasi berbasis komputer ada beberapa tahap yaitu
a.       Tahap ke-1
Awalnya komputer digunakan untuk aplikasi akuntansi (pengolahan data elektronik / EDP). Pada tahap ini aplikasi Accounting Information System (AIS) menggunakan computer hanya untuk pengolahan data perusahaan yang bersifat sederhana, di mana informasi untuk manajemen masih merupakan produk sampingan. Dalam bahasa Indonesia disebut juga Sistem Informasi Akuntansi (SIA).
b.      Tahap ke-2
Muncul konsep SIM (Sistem Informasi Managemen) yaitu menghasilkan informasi manajemen disetiap area fungsional dan level aktivitasnya. SIM merupakan suatu sumber daya organisasi yang menyediakan informasi pemecahan masalah bagi sekelompok manajer secara umum mewakili suatu unit organisasi seperti suatu tingkat manajemen atau suatu area fungsional.
a.       Tahap ke-3
Ilmuwanan dari MIT (Messachusetts IT) memformulasikan sistem pendukung keputusan atas DSS. DSS ( Decision Support System) adalah penghasil informasi yang ditujukan untuk suatu masalah tertentu yang harus dipecahkan oleh manajer serta pengambilan keputusan.
b.      Tahap ke-4
Berfokus pada komunikasi dengan adanya perkembangan OA (office automation). Aplikasi OA memudahkan komunikasi dan meningkatkan produktivitas di antara manajer dan pekerja kantor melalui penggunaan alat-alat elektronik, seperti modem, faksimil, word-processing, electronic mail, dan desktop publishing.
c.       Tahap ke-5
Berfokus pada konsultasi dengan berkembangnya kecerdasan buatan (AI) adanya Sistem pakar (expert systems) yaitu sistem yang menyediakan layanan  seperti layaknya seorang konsultan manajemen.

Terdapat 5 jenis evolusi CBIS, kelima jenis tersebut adalah Sistem Informasi Akuntansi (SIA), Sistem Informasi Manajemen (SIM), Sistem Operasi Perkantoran, Sistem Pendukung Keputusan dan Sistem Pakar. Berikut ini akan dijelaskan mengenai kelima jenis evolusi CBIS tersebut :

Sistem Informasi Manajemen (SIM)

SIM didefinisikan sebagai suatu sistem berbasis komputer yang menyediakan informasi bagi beberapa pemakai yang mempunyai kebutuhan yang serupa. Informasi menjelaskan perusahaan atau salah satu sistem utamanya mengenai apa yang telah terjadi di masa lalu, apa yang sedang terjadi sekarang dan apa yang mungkin terjadi di masa depan. Informasi tersebut tersedia dalam bentuk laporan periodik, laporan khusus dan output dari simulasi matematika. Informasi digunakan oleh pengelola maupun staf lainnya pada saat mereka membuat keputusan untuk memecahkan masalah (Mc. Leod, 1995)
Sutabri (2005), SIM suatu system di dalam suatu organisasi, yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian yang mendukung fungsi operasi organisasi yang bersifat manajerial dengan kegiatan strategi dari suatu organisasi untuk dapat menyediakan kepada pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan
SIM merupakan metode formal yang menyediakan informasi yag akurat dan tepat waktu kepada manajemen untuk mempermudah proses pengambilan keputusan dan membuat organisasi dapat melakukan fungsi perencanaan , operasi secara efektif dan pengendalian (Stoner, 1996)
Dari beberapa definisi diatas dapat disimpulkan bahwa system informasi manajeman ( SIM), merupakan system yang berbasis komputer yang menyediakan informasi bagi beberapa pemakai yang mempunyai kebutuhan yang serupa. yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian yang mendukung fungsi operasi organisasi yang bersifat manajerial. untuk mempermudah proses pengambilan keputusan dan membuat organisasi dapat melakukan fungsi perencanaan , operasi secara efektif dan pengendalian

Electronic Data Processing ( EDP)
Metode dalam suatu pemprosesan data komersial, sebagai bagian dari teknologi informasi EDP melakukan pemprosesan data secara berulang kali terhadap data yang sejenis dengan bentuk pemprosesan yang relative sederhana
James Hall (2001), Electronic Prossecing Data ( EDP), Merupakan peralatan dan program yang digabungkan menjadi  suatu instalasi computer yang lengkap atau suatu kumpulan program dan prosedur yang berhubungan untuk melaksanakan suatu tugas-tugas tertentu atau tugas yang berkaitan pada suatu computer.

Romney B. Marshal ( 2005 ), Electronic Data Processing (DAP), adalah pemprosesan data dengan menggunakan system computer, hanya dibutuhkan sedikit atau bahkan tidak ada keterlibatan manusia ketika sedang diproses.
Dari beberapa definisi diatas dapat disimpulkan EDP, merupakan  metode pemprosesan data komersial yaitu peralatan dan program yang digabungkan menjadi suatu instalasi computer dan hanya dibutuhkan sedikit atau bahkan tidak ada keterlibatan manusia ketika sedang diproses.

Sistem Informasi Psikologi (SIA)
Menurut Azhar Susanto ( 2008) Sistem Informasi Akuntansi (SIA) dapat didefinisikan sebagai kumpula      (Integrasi) dari sub system/ komponen baik fisik maupun non fisik yang saling berhubungan dan bekerja sama satu sama lain secara harmonis untuk mengolah data transaksi yang berkaitan dengan masalah keungan menjadi informasi keuangan.
SIA menurut Nugroho Widjajanto ( 2001), merupakan susunan berbagai formulir catatan, peralatan, termasuk computer dan perlengkapannya serta alat komunikasi, tenaga pelaksananya dan laporan yang terkoordinasikan secara erat yang di desain untuk menstransformasikan data keuangan menjadi informasi keuangan yang dibutuhkan manajemen.
Badriwan (2004), system informasi akutansi ( SIA) adalah suatu komponen yang mengumpulkan, menggolongkan, mengolah, menganalisa dan mengkombinasikan informasi keuangan yang relevan untuk pengambilan keputusan pihak-pihak luar seperti inspektorat pajak, insvestor dan pihak-pihak dalam seperti manajemen

Dari beberapa definisi diatas dapat disimpulkan bahwa Sistem Informasi Akutansi ( SIA ) merupakan kumpulan sub system / komponen baik fisik maupun non fisik  yang mengumpulkan, menggolongkan, mengolah, menganalisa dan mengkombinasikan informasi keuangan dapat berupa formulir catatan , peralatan, termasuk komputer dan perlengkapannya yang di desain untuk menstransformasikan data keuangan yang dibutuhkan manajemen.

Sistem Pendukung Keputusan (SPK)
Sistem pendukung keputusan sebagai sekumpulan tools komputer yang terintegrasi yang mengijinkan seorang decision maker untuk berinteraksi langsung dengan computer untuk menciptakan informasi yang berguna dalam membuat keputusan semi terstruktur dan keputusan tak terstruktur yang tidak terantisipasi ( Hick, 1993).
Bonczek (1980) Sistem pendukung keputusan (SPK) sebagai sebuah system berbasis komputer yang terdiri atas komponen- komponen antara lain komponen komponen system bahasa , komponen system pengetahuan, dan komponen  system pemprosesan masalah, yang saling berinteraksi satu dengan yang lainnya.
Raymond Mc Loed (1995) Sistem penunjang keputusan ( SPK) merupakan sebuah system yang menyediakan kemampuan untuk penyelesaian masalah dan komunikasi untuk permasalahan yang bersifat semi terstruktur.
Dari beberapa definisi diatas dapat disimpulkan Sistem Pendukung Keputusan (SPK) merupakan sekumpulan tools yang terintegrasi dan berbasis computer yang terdiri atas komponen-komponen yang menyediakan kemampuan untuk penyelesaian masalah dan komunikasi untuk permasalahan yang bersifat semi terstruktur.

Office Automation  (OA)
Office Automation (OA) merupakan merupakan system informasi berbasis telekomunikasi yang mengumpulkan, memproses, menyimpan, dan mendistribusikan pesan, dokumen, dan komunikasi elektronik lainnya antar individu, kelompok kerja dan organisasi.
Azhar (2005), otomatisasi kantor merupakan aplikasi teknologi informasi yang dirancang untuk meningkatkan produktivitas pegawai.
O’Brien (1996) sebagai system informasi berbasis telekomunikasi yang mengumpulkan, memproses, menyimpan dan mendistribusikan pesan-pesan, dokumen-dokumen dan komunikasi elektronik lainnya diantara individual, grup-grup kerja dan organisasi.
Dari beberapa definisi diatas dapat disimpulkan Office Automation (OA) adalah system informasi yang berbasis telekomunikasi yang dirancang untuk meningkatkan produktivitas pegawai yang mengumpulkan, memproses, menyimpan dan mendistribusikan pesan-pesan, dokumen-dokumen dan komunikasi elektronik lainnya diantara individual, grup-grup kerja dan organisasi

Pakar sistem
Menurut Martin dan Oxman ( dalam kusumadewi, 2003) system pakar adalah system berbasis komputer yang menggunakan pengetahuan, fakta, dan teknik penalaran dalam memecahkan masalah, yang biasanya hanya dapat diselesaikan oleh seorang pakar dalam bidang tertentu.
Ignizio (dalam kusumadewi, 2003 )system pakar merupakan bidang yang dicirikan oleh system berbasis pengetahuan ( Knowledge Base System), memungkinkan adanya komponen untuk berpikir dan mengambil kesimpulan dari sekumpulan kaidah.
system pakar adalah salah satu cabang kecerdasan buatan yang menggunakan pengetahuan-pengetahuan khusus yang dimiliki oleh seorang ahli untuk menyelesaikan suatu masalah tertentu. (Giarratano dan Riley, dalam kusumadewi, 2003)
Dari beberapa definisi diatas dapat disimpulkan sistem pakar merupakan sistem yang berbasis komputer yang memungkinkan adanya komponen untuk berpikir dan mengambil kesimpulan untuk menyelesaikan masalah tertentu.
















                                                            DAFTAR PUSTAKA
A.F.Stoner James, DKK, 1996, Manajemen, Edisi Bahasa Indonesia, Penerbit PT.
Prenhallindo, Jakarta.
Azhar., Susanto. (2005). Sistem informasi manajemen. Jakarta: Ghaila Indonesia.
Azwar., Susanto. ( 2008). Sistem informasi akutansi. Jakarta : Gramedia.
Baridwan., Zaki.( 2004). Intermediate Accounting. Yogyakarta: BPFE
Hicks, Herbert G & Ray Gullet. (1993). The Management of organization: New York : McGraw-Hill.inc
James.,A., Hall. (2001). Sistem Informasi Akuntansi. Jakarta: Salemba Empat.
Kusumadewi, Sri. (2003). Artificial Inteligence (Teknik dan Aplikasinya). Yogyakarta: Graha Ilmu.
http://elib.unikom.ac.id/download.php?id=16954
Marshall B. Romney.,Paul John Steinbart.(2004). Sistem Informasi Akuntansi. Jakarta: Salemba empat.
Raymond McLeod, Jr (1995). Management Information System. 6 th Edition. Prentice Hall Inc. Englewood Cliffs. New Jersey
Widjajanto,.Nugroho. (2001). Sistem informasi akutansi. Jakarta: Erlangga
Wikipedia.org


Tidak ada komentar:

Posting Komentar